

NARASIKU, Kaltara : Selain menggelar Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) di Kabupaten Tana Tidung, 13-14 September, Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kaltara juga memanggil 34 atlet mengikuti Seleksi Provinsi (Selekprov) menuju PON Bela Diri 2025 di Kudus Oktober mendatang.
Ketua Pengprov IPSI Kaltara Suroso mengatakan 34 atlet itu merupakan para pendekar yang selama ini telah dipantau pihaknya dalam beberapa bulan terakhir. “Jadi semua atlet terpantau oleh IPSI Kaltara terutama melihat perkembangan prestasi atlet dari berbagai kejuaraan resmi,” ujarnya, Minggu (14/09/2025).
Termasuk sejumlah atlet yang pernah mewakli Provinsi Kaltara saat Pra PON XXI lalu. Rencananya IPSI Kaltara akan memilih 8 atlet terbaik yang akan diturunkan pada 7 kategori tarung dan 1 kategori seni.
“Kita proyeksikan mengikuti Kelas A-F pada PON bela diri kali ini. Artinya kita butuh 8 atlet terbaik dari Kaltara. Tentunya juga mengacu pada peluang medali,” jelasnya.
Suroso mengungkapkan usai Selekprov pihaknya langsung bergegas menggelar training center atau pemusatan latihan di Kota Tarakan. “Kita pilih di Tarakan sebagai yang mudah untuk dijangkau para atlet dari kabupaten-kota se Kaltara. Untuk atlet akan ditangani langsung oleh pelatih berlisensi nasional yang dimiliki IPSI Kaltara,” bebernya.
Ia menuturkan waktu efektif Kontingen Pencak Silat Kaltara sekitar tiga minggu saja dalam melakukan training center sebelum perhelatan multievent olahraga bela diri terakbar tersebut. Untuk itu, IPSI meminta dukungan dari Pemprov melalui KONI Kaltara dalam memaksimalkan persiapan atlet demi terciptanya prestasi pada PON bela diri perdana ini. (Sti)
